jenis sistem proteksi kebakaran

4 Jenis Sistem Proteksi Kebakaran yang Umum Digunakan di Area Pabrik

Jenis Sistem Proteksi Kebakaran – Instalasi sistem proteksi kebakaran di pabrik harus dilakukan oleh profesional dan ahli di bidangnya. Banyak perusahaan masih menomor sekiankan keselamatan para pekerjanya terhadap risiko kebakaran yang mungkin terjadi. Kebutuhan akan keamanan dan keselamatan dari musibah kebakaran adalah salah satu unsur K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) yang harus terpenuhi. Oleh karena itu, sistem proteksi kebakaran harus sudah direncanakan sejak awal proses pembangunan pabrik.

Berikut adalah jenis-jenis sistem proteksi kebakaran di pabrik:

  1. Fire Alarm System

Fire alarm system atau sistem alarm kebakaran adalah salah satu bagian penting dalam upaya proteksi kebakaran. Fire alarm system dapat bekerja secara manual maupun otomatis. Dikatakan manual ketika pekerja melihat ada percikan api atau gas yang dapat menimbulkan kebakaran, maka pekerja tersebut dapat membunyikan alarm kebakaran secara manual sebagai bentuk peringatan. Sebaliknya, dapat bekerja otomatis ketika fire alarm mendeteksi panas, asap, radiant energy, api, dan lain-lain yang dapat memicu kebakaran. Saat itu, fire alarm akan mengeluarkan suara peringatan yang dapat didengar seluruh penghuni gedung.

  1. Fire Extinguisher CO2

Pabrik adalah bangunan yang besar dan luas. Oleh sebab itu perlu menyediakan tabung pemadam api atau fire extinguisher berjenis CO2 pada setiap sudutnya. Mengapa harus fire extinguisher CO2? Gas karbon dioksida berfungsi untuk menekan api, oleh karena itu fire extinguisher CO2 dibutuhkan agar api tidak semakin menyebar.

  1. Intalasi Sistem Hydrant

Sistem hydrant berfungsi untuk menyuplai air yang digunakan untuk memadamkan api kebakaran. Oleh karena itu hydrant perlu ditempatkan di titik strategis, sehingga dapat disalurkan pada semua titik sesuai kebutuhan. Untuk melakukan instalasi sistem hydrant, Anda membutuhkan kontraktor hydrant profesional agar hasilnya memuaskan dan sesuai dengan yang dibutuhkan.

  1. Instalasi Sistem Sprinkler

Sistem sprinkler adalah metode proteksi kebakaran yang terdiri dari sistem penyuplai air, menyediakan tekanan yang cukup, dan menyalurkan air melalui pipa. Instalasi sistem sprinkler ini biasanya digunakan di pabrik-pabrik atau bangunan komersial yang berukuran besar seperti pusat perbelanjaan. Pemasangan sprinkler di area pabrik dapat memadamkan api yang muncul dan mencegah kebakaran semakin membesar.

Itulah 4 Jenis Sistem Proteksi Kebakaran yang umum digunakan di area pabrik. Bagi anda yang ingin menjadi ahli K3 kebakaran dapat mengikuti program Pelatihan Ahli K3 Kebakaran yang bersersertifikasi Kemnaker RI yang diselenggarakan oleh HSE Prime. Untuk informasi lebh lanjut klit disini.

Sumber Artikel: swb.co.id

Menu