Beberapa faktor penyebabnya:

1. Hilangnya Keasyikan dalam Bekerja
Ini salah satu penyebab mengapa pekerja tidak suka K3. Dianggapnya K3 itu membuat suasana kerja tidak asyik. K3 dianggap sebagai belenggu yang membuat proses kerja menjadi tidak menyenangkan.

2. K3 Dianggap Buang-Buang Waktu Saja
Peraturan K3 dianggap hanya menghabiskan waktu saja. Sebab pekerja harus patuh mengikuti prosedur yang ada. Langkah-langkah kerja ini harus diikuti satu per satu. Nah, hal inilah yang kemudian dianggap memperlambat proses kerja.

3. Dianggap Hanya Buang Uang
Kalau yang ini lebih tepat ditujukan bagi perusahaan yang enggan menerapkan K3 secara disiplin. Dianggapnya K3 hanya buang-buang uang saja. Sebab perusahaan perlu mengikuti aturan standar agar penerapan K3 ini bisa berlangsung dengan baik.

4. Peralatan Pelindung Membuat Penampilan Jadi Buruk
Ya, ini juga alasan yang membuat karyawan kadang memilih untuk mengenyampingkan K3. Misalnya saja dengan memilih tidak menggunakan APD karena dianggap membuat penampilan menjadi tidak keren.

5. Menganggap Kecelakaan Kerja Tidak Mungkin Terjadi Pada Dirinya
Pernyataan ini bersifat over optimis. Sebab kecelakaan itu bisa terjadi pada siapapun, tanpa pandang bulu. Biasanya hal ini sering dilakukan oleh pekerja muda. Sering resiko kerja yang mungkin timbul itu diabaikan begitu saja.

6. Membosankan
Aturan K3 dianggap membosankan. Sebab karyawan diharuskan melakukan banyak hal serta berulang-ulang tiap hendak bekerja. Ya, memang prosedur kerja itu harus terus dilakukan. Nah, anggapan kalau peraturan K3 itu membosankan tentu tidak perlu terjadi kalau pekerja menyadari tujuan dari penerapan aturan tersebut.

KEEP SAFETY SOBAT!
Ingat selalu, keluarga Anda menunggu kedatangan Anda dirumah.

Belajar sesuatu dari postingan ini? Yuk dishare
biar yang pinter bukan hanya Sobat sendiri.

Menu