1. Tidak memberi pujian kepada karyawan yang telah menerapkan prilaku aman ditempat kerja.
Hal ini dapat menyebabkan turunnya motivasi untuk mengubah prilaku karyawan
Agar selalu mengutamakan Keselamatan dan Kesehatan Kerja dalam melaksanakan pekerjaannya, dan akan berdampak pada risiko kecelakaan kerja di kemudian hari pada perusahaan tersebut.
2. Mengabaikan kesadaran karyawan bahwa keselamatan kerja adalah tanggung jawab bersama.
Jika seorang Safety Leader mengabaikan kesadaran bahwa K3 adalah tanggung bersama, maka tidak akan tertanam kesadaran diri terhadap karyawan, betapa pentingnya peran K3 di dalam suatu perusahaan.
3. Tidak memberi reward atas pencapaian karyawan dalam penerapan K3.
Untuk menambah semangat karyawan dalam menjaga pentingnya keselamatan kerja adalah dengan memberi reward atas pencapaian yang telah dilakukan.
4. Tidak mau mencoba hal baru dan tidak upgrade skill untuk peningkatan & perbaikan program K3.
Peran Safety Leader dalam perusahaan salah satunya adalah melakukan peningkatan dan perbaikan program K3 secara berkelanjutan.
Belajar dan selalu upgrade skill adalah salah satu cara terbaik.
JANGAN LUPA UNTUK UPGRADE SKILL KAMU SOBAT DENGAN MENGIKUTI PROGRAM PELATIHAN K3 YANG TERSEDIA DI HSE PRIME, ADA BANYAK TOPIK YANG BISA KAMU PILIH DAN DISESUAIKAN DENGAN KEBUTUHANMU SAAT INI, JANGAN SUNGKAN UNTUK SEKEDAR BERTANYA, KAMI SIAP MEMBANTU... Stay Safe and Healthy Sobat! Info Pelatihan Klik Link
GALERI KEGIATAN
FOLLOW FANPAGE
INFORMASI
LATEST POST
- APD Saja Tidak Cukup! Inilah 5 Langkah Aman Bekerja Diatas Ketinggian March 18, 2025
- Jangan Main-main! 5 Kesalahan Fatal ini Bisa Merenggut Nyawa di Offshore March 13, 2025
- Info Lowongan Kerja HSE Medic Site PT PBS March 10, 2025
- Satu Kesalahan, Seribu Penyesalan! Begini Cara Instalasi Listrik yang Benar dan Aman March 7, 2025
- Hindari 7 Hal Ini Untuk Menjaga K3 di Bulan Ramadan! March 4, 2025