SIAPKAH ANDA JADI GARDA DEPAN PENCEGAHAN BAHAN KIMIA?

Pelatihan Petugas K3 Kimia bertujuan untuk mempersiapkan peserta menjadi calon Petugas K3 Kimia di tempat kerjanya. Pelatihan petugas K3 Kimia Sertifikasi Kemnaker RI sangat penting karena melibatkan tugas-tugas yang berkaitan dengan bahan kimia yang dapat menimbulkan risiko serius terhadap kesehatan dan keselamatan pekerja serta lingkungan.

Beberapa Alasan Utama Mengapa Pelatihan Petugas K3 Kimia Penting:

1. Pemahaman terhadap Risiko Kimia:
   • Petugas K3 Kimia perlu memahami risiko yang terkait dengan bahan kimia, termasuk sifat, karakteristik, dan potensi bahaya yang dapat ditimbulkan. Hal ini membantu mereka mengidentifikasi dan mengevaluasi risiko potensial kecelakaan di tempat kerja.
2. Kepatuhan terhadap Regulasi:
   • Banyak negara memiliki peraturan ketat terkait dengan pengelolaan bahan kimia di tempat kerja. Petugas K3 Kimia yang terlatih dapat membantu perusahaan mematuhi peraturan tersebut, mengurangi kemungkinan pelanggaran, dan mencegah sanksi hukum.
3. Pencegahan Kecelakaan dan Kontaminasi:
   • Pelatihan petugas K3 Kimia membantu mencegah kecelakaan yang dapat disebabkan oleh bahan kimia berbahaya. Ini termasuk tindakan pencegahan untuk mengurangi kemungkinan tumpahan, ledakan, atau kontaminasi yang dapat membahayakan pekerja, fasilitas, dan lingkungan sekitar.
4. Penanganan yang Aman:
   • Petugas K3 Kimia dilatih untuk menangani bahan kimia dengan cara yang aman, termasuk penggunaan peralatan pelindung diri (APD), penanganan, penyimpanan, dan pembuangan yang benar. Hal ini membantu mengurangi risiko paparan dan kerusakan kesehatan para pekerja.
5. Penanggulangan Keadaan Darurat:
   • Pelatihan ini juga melibatkan pengetahuan tentang tindakan darurat dalam kasus kebocoran atau insiden serius lainnya yang melibatkan bahan kimia berbahaya. Kesiapan dan penanganan yang cepat dapat meminimalkan dampak kecelakaan kerja.
6. Perlindungan Lingkungan:
   • Pelatihan petugas K3 Kimia juga mencakup aspek perlindungan lingkungan. Dengan memahami dampak bahan kimia terhadap lingkungan, petugas K3 dapat mengambil langkah-langkah untuk mencegah pencemaran dan merusak ekosistem sekitar.
7. Kesehatan dan Kesejahteraan Pekerja:
   • Pelatihan ini juga menekankan pentingnya memantau dan memelihara kesehatan pekerja yang terpapar bahan kimia. Pemantauan kesehatan yang baik dapat membantu mendeteksi dampak kesehatan yang mungkin timbul akibat paparan bahan kimia.

Setelah mengikuti pelatihan Petugas K3 Kimia peserta diharapkan  mampu mengetahui dan memahami:

1. Memahami Peraturan Perundangan K3 Kimia dan Lingkungan
2. Dapat mengidentifikasi bahaya
3. Dapat melakukan penilaian dan pengendalian bahan kimia
4. Dapat melaksanakan prosedur kerja yang aman
5. Dapat melaksanakan prosedur penanggulangan keadaan darurat dalam penanganan kecelakaan kerja yang disebabkan oleh bahan-bahan kimia
6. Dapat mengembangkan pengetahuan K3 bidang kimia

1. Kebijakan K3 Nasional.
2. Peraturan perundang-undangan K3 (UU No.1 Tahun 1970).
3. Peraturan perundang-undangan K3 bidang Kimia di tempat kerja.
4. Pengetahuan dasar bahan kimia berbahaya.
5. Penyimpanan dan penanganan bahan kimia berbahaya.
6. Prosedur kerja aman.
7. Prosedur penanganan kebocoran dan tumpahan.
8. Penilaian dan pengendalian resiko bahan kimia berbahaya.
9. Pengendalian lingkungan kerja.
10. Penyakit akibat kerja yang disebabkan faktor kimia dan cara pencegahannya.
11. Rencana dan prosedur tanggap darurat.
12. Lembar data keselamatan bahan dan label.
13. Dasar toksiologi.
14. P3K Kimia.
15. Peningkatan aktifitas P2K3.

Pelatihan diselenggarakan selama 6 (enam) hari, mulai dari pukul 08.00 s/d 17.00 WIB

Instruktur yang akan memberikan Pelatihan adalah instruktur Senior dari KEMNAKER RI dan praktisi yang berkompeten dan berpengalaman di bidangnya yang sudah sering memberikan materi dalam setiap penyelenggaraan pelatihan.

Peserta yang lulus pada Pelatihan Petugas K3 Kimia akan diberikan Sertifikat Petugas K3 Kimia yang diterbitkan oleh KEMNAKER RI.